Artikel ini adalah lanjutan dari artikel berikut.
Di bagian pertama ini kita akan melakukan instalasi routerOS ke dalam sebuah software virtualisasi, VMWare Workstation. Versi yang gue gunakan adalah versi 10 (WS 10). Cara instalasi software VMware Workstation cukup mudah hanya tinggal klik next aja (standar instalasi aplikasi made for Windows, haha). Kalau belum punya installer-nya bisa langsung unduh ke situs vmware.com
Spesifikasi komputer yang gue pakai adalah core i5, SSD 128GB (ini sangat membantu agar tidak lag khususnya jika ke depannya sudah pakai banyak VM), RAM 8 GB (kalo ada dana mau upgrade lagi sampai 16GB nih, xD). Sistem operasi menggunakan Windows 7 Pro x64.
Setelah berhasil melakukan instalasi VMWare Workstation, sekarang mari kita siapkan image RouterOS untuk diinstal ke dalam VMware Workstation. Kita buka situs http://www.mikrotik.com/download kemudian pilih tipe x86 karena kita akan melakukan instalasi image tersebut menjadi sebuah VM. Di sini gue pakai RouterOS versi 5.25 karena nanti akan sekalian praktek untuk bypass lisensi.
Ok kalau semua tool sudah lengkap mari kita mulai lakukan instalasi RouterOS.
Buka aplikasi VMWare Workstation kemudian buat satu VM. Pilih Custom (advanced) saja.
Kemudian pilih WS 10 pada hardware compatibility.
Browse ISO RouterOS yang telah kita unduh sebelumnya.
Untuk prosesor dan core kita hanya gunakan satu saja.
RAM kita alokasinya 64MB saja.
Do not use network connection. Kita akan lakukan penambahan interface network pada saat semua instalasi kelar.
Disk type gunakan IDE.
Kita buat virtual disk yang baru.
Kemudian pilih store virtual disk as a single file. Pilihan ini sebaiknya digunakan apabila disk jarang dipindahkan atau berada pada local disk.
Kita beri nama vm tersebut. Contoh RouterOS-x86
Kemudian klik finish.
Ringkasannya kurang lebih seperti ini.
Kemudian kita klik Power on this virtual machine untuk menyalakan VM. Muncul wisaya selamat datang pada instalasi software Mikrotik. Pilih fitur yang sesuai dengan kebutuhan kita atau bisa pilih dengan minimal paket yaitu ‘system’. Untuk melakukan instalasi ketik ‘i’.
Pada prompt ‘Do you want to keep old configuration?’ pilih n kemudian pilih y untuk menghapus semua partisi yang ada.
Setelah ada notifikasi ‘Software installed’ berarti instalasi RouterOS telah selesai. Pencet ENTER untuk restart.
Setelah restart seharusnya Anda sudah bisa lihat tampilan login Mikrotik.
Masukkan credential standar untuk Mikrotik, yaitu admin dan password kosong.
Tara…! Anda sudah berhasil menginstal RouterOS.
Namun sayangnya versi trial hanya mengijinkan kita untuk dapat menggunakan Mikrotik selama 24 jam. Setelah periode tersebut berakhir maka kita sudah tidak dapat lagi menggunakannya ๐
Eit.. tenang, gue ada solusinya supaya bisa bypass lisensi tersebut.
Tapi tolong jangan kasih tahu iniย ke teman-teman yang lain ya. Karena yang gue lakukan ini adalah hal ILEGAL. Gue hanya menolong teman-teman yang kesulitan secara ekonomi tapi mau belajar Mikrotik ๐
Nama programnya adalah HunterTik. Anda bisa tanya paman gugel untuk cari software-nya.
Gue akan bahas mengenai cara instalasi HunterTik pada artikel selanjutnya.