Haaa.. udah hampir sebulan gak nge-blog, sedihnya hatiku . Ini semua resiko manajemen waktu gue yang berantakan terus. Mulai dari jadwal tidur yang berubah-ubah karena kerjaan ber-shft ria, badan sering pegel-pegel (efek angin malem kayaknya nih), dan gue terkadang insomnia di tengah hari bolong~wtf. Oh well, jangan cuma manyun ajalah bisanya Don, toh kan ini emang udah jadi keawajiban sebagai jongos (baca: karyawan) di perusahaan orang. Daripada kena semprot atasan, mending gue bagi-bagi elmu gue dikit dah dari hasil kemaren benerin komputer kantor, hehe.

Windows XP could not start because the following file is missing or corrupt: WINDOWSSYSTEM32CONFIGSYSTEM

Well, sepertinya message error diatas bukan hal yang asing buat kalian yang sering benerin komputer alias teknisi komputer. Menurut si empunya OS, error tersebut diakibatnya registry yang korup, tp bukan korupsi ya . Penyebabnya adalah komputer mendadak mati, entah itu dilakukan secara sadar sama user-nya ato ngga sadar (mati lampu, dimatiin langsung sama PLN) yang mengakibatkan kerusakan pada file system, khususnya registry.

Menurut situs resmi mikocok (Microsoft) di sini, ada beberapa metode untuk me-recovery registry yang telah korup (tapi gue ngga akan pake metode katro ini), diantara lain ialah;

  1. Automatic solve; menggunakan tools yg telah disediakan oleh mikocok, yaitu Guided Help. Jadi kita tinggal klik software ini terus bengong ngeliatin ini tools gerak-gerak sendiri nge-repair si registry. Gue sempet nyoba pake ini, hasilnya? well f*ck done, registry boleh kembali sedia kala tetapi tidak untuk konfigurasinya. Konfigurasi registry ternyata di-reset sehingga kembali seperti ketika habis install ulang. Semua settingan program yang telah terinstall hilang semua. Klik dimari kalo mau nyicip tool tersebut.
  2. Manual solve; terdiri dari 3 cara manual alias ngutak-ngutik sendiri sampe bego, tapi gue ngga akan bahas sampe detail. Pertama adalah menggunakan recovery console (mudah-mudahan pada tau cara masuk recovery console-nya Windows). Kemudian ketik seperti dibawah ini

md tmp
copy c:windowssystem32configsystem c:windowstmpsystem.bak
copy c:windowssystem32configsoftware c:windowstmpsoftware.bak
copy c:windowssystem32configsam c:windowstmpsam.bak
copy c:windowssystem32configsecurity c:windowstmpsecurity.bak
copy c:windowssystem32configdefault c:windowstmpdefault.bak

delete c:windowssystem32configsystem
delete c:windowssystem32configsoftware
delete c:windowssystem32configsam
delete c:windowssystem32configsecurity
delete c:windowssystem32configdefault

copy c:windowsrepairsystem c:windowssystem32configsystem
copy c:windowsrepairsoftware c:windowssystem32configsoftware
copy c:windowsrepairsam c:windowssystem32configsam
copy c:windowsrepairsecurity c:windowssystem32configsecurity
copy c:windowsrepairdefault c:windowssystem32configdefault

Kemudian exit recovery console dan restart

Nah, langkah berikut ini yang agak mustajab alias mustahil dilakukan. Si mikocok meminta kita untuk masuk ke safe mode. Ya aneh dong, udah tau registry-nya aja korup. Bagaimana bisa masuk windows? kalo bisa masuk mah ngapain gue repot-repot bikin ini tutorial. Mending pake System Restore Point aja. Dasar si mikocok nih, tau ah, yang penting gue lanjutin tutorialnya aja nih.

Setelah masuk windows dengan safe mode, lakuka langkah di bawah ini;

  1. Buka Windows Explorer
  2. Klik Tools, pilih Folder options
  3. klik View tab
  4. Pada pilihan Hidden files and folders, pilih Show hidden files and folders, kemudian centang Hide protected operating system files (Recommended)
  5. Klik Yes ketika dialog konfirmasi muncul
  6. Klik 2x pada drive tempat instalasi XP (biasanya di C: )
  7. Buka folder System Volume Information folder, lihat folder dengan struktur penaamaan folder diawali dengan kata “RPx”, x berarti angka. Contohnya “C:System Volume Information_restore{D86480E3-73EF-47BC-A0EB-A81BE6EE3ED8}RP1Snapshot”
  8. Kemudian copy isi folder tersebut ke C:WindowsTmp folder:
    • _REGISTRY_USER_.DEFAULT
    • _REGISTRY_MACHINE_SECURITY
    • _REGISTRY_MACHINE_SOFTWARE
    • _REGISTRY_MACHINE_SYSTEM
    • _REGISTRY_MACHINE_SAM
  9. Kemudian Rename files di C:WindowsTmp folder menjadi:
    • Rename _REGISTRY_USER_.DEFAULT to DEFAULT
    • Rename _REGISTRY_MACHINE_SECURITY to SECURITY
    • Rename _REGISTRY_MACHINE_SOFTWARE to SOFTWARE
    • Rename _REGISTRY_MACHINE_SYSTEM to SYSTEM
    • Rename _REGISTRY_MACHINE_SAM to SAM

Gimana? udah mulai bingung kan? gue aja bingung bacanya. Kutukan ini belum kelar, masih ada langkah terakhir nih.

Masuk recovery console lagi, ketik seperti di bawah ini

del c:windowssystem32configsam

del c:windowssystem32configsecurity

del c:windowssystem32configsoftware

del c:windowssystem32configdefault

del c:windowssystem32configsystem

copy c:windowstmpsoftware c:windowssystem32configsoftware

copy c:windowstmpsystem c:windowssystem32configsystem

copy c:windowstmpsam c:windowssystem32configsam

copy c:windowstmpsecurity c:windowssystem32configsecurity

copy c:windowstmpdefault c:windowssystem32configdefault

Selesai, exit, restart.

———————————————————————————————————————

Well, langkah diatas adalah teknik recovery registry versi mikocok. Dijamin berhasil tapi data settingan registry akan dikembalikan pada kondisi default. Tapi kalo mau konfigurasi tetep sama plus windows berhasil diperbaiki, maka ikutilah anjuran yg amat mujarab dari gue ini (norak mode: on).

Langkah pertama yang dibutuhkan adalah software. Yak, software itu bernama “Registry Restore Wizard”. Cari dan donlot lah pada situs-situs terdekat sebelum musnah . Kalo gak ketemu, coba cari software Hiren’s BootCD ( Kumpulan tools-tools yang sangat powerfull ) ato bisa juga pake WinPE, biasanya disertakan didalamnya software untuk restore registry.

Karena gue pake CD Hirens versi 9.9, so, next step is booting from Hiren’s BootCD, kemudian pilih Mini Windows Xp (kita akan coba mem-by-pass windows yg telah rusak tersebut). Setelah masuk windows, masuk ke direktori CD Hirens dan pilih AutoPlay. Pilih menu -> other –> registry restore wizard

Menu

Lalu tentukan lokasi Windows anda (Default pada C:Windows)

RRW

Kemudian pilih ‘Fix the system registry to that of a previous state’

Fix

Tentukan restore point yang diinginkan

Original

Final

Pilih Yes, dan restart.

Tadaa! dijamin berhasil 100+10% working deh. Dan trik ini hasil pengalaman gue sendiri lho! (Norak). Jadi dijamin gak repost .