Well, sebenarnya masalah ini baru ketahuan ketika gue mencoba mengirimkan gambar anak gue ke kakeknya yang berada di kampung. Karena beliau belum memiliki gadget yang memungkinkan untuk bertransaksi via Instant messaging (apapun jenisnya), so at the end gue gunakan MMS. Berkali-kali gue coba menggunakan fungsi MMS di handphone gue hasilnya selalu gagal. Awalnya gue curiga sama tujuan devaisnya yang bermasalah. Gue coba kirim ke istri gue tapi hasilnya idem, gatot koco.
Hmm.. Gue coba switch kirim MMS dari handphone istri gue ke handphone gue.
Hasilnya.. Sukses diterima!
Kemudian gue coba kirim MMS ke bokap gue pakai handphone istri gue dan lagi-lagi mendapatkan hasil serupa.
Kesimpulannya: handphone gue yang bermasalah.
Gue cek satu-satu apakah ada kesalahan di APN MMS-nya, pulsanya cukup atau tidak, jaringannya baik atau tidak. Ternyata semuanya oke alias tidak ada masalah.
Lalu di mana masalahnya? Hipotesa mulai mengerucut kepada Operating Sistem yang digunakan oleh handphone gue. Gue sudah lama menggunakan 3rd party OS yang notabene tidak disarankan oleh si empunya vendor, HTC. Gue pakai OS Cyanogenmod versi 7.
Nah, kemudian gue coba cari tahu apakah ada masalah MMS di OS Cyanogenmod versi 7. Ternyata dugaan gue tepat. Ada bugs, tapi bukan bugs bunny.
Setelah gue mengikuti solusi di atas akhirnya gue berhasil mengirimkan MMS ke kakek dari anak gue.
Voilà!